tuhan kedua


setelah sekian musim aku adalah sepi

dan beratus malamku adalah benci

aku yang tetap mengering di gemuruh hujan

meratap bisu di ujung malam


mengapa kasihmu terus tersisa?

sementara jiwaku terus tersiksa

dan jika  rindumu terus terucap?

mengapa aku terus berontak?

aku yang cengeng menyaksikan langkahku begitu sombong


ingin ku kembali pulang

menyandarkan tangisku di pengkuanmu

menyematkan sesalku di pelukmu

menderaikan ratapku di hatimu

genggamlah sejenak sepi sepiku

dan biarkan heningku berbicara tentang repih lara



ibu...maafkan aku

aku yang dulu kecil dan mengiba

ingin ku mandikan kakimu dengan air mata

berharap setiap hembusmu adalah doa

dan tiap detakmu adalah cinta

tuhan kedua
Posted by: Risalahati Dedic Ahmad Updated at: 22:08
tuhan kedua RISALAHATI , By Risalahati, Published: 2012-02-06T22:08:00+07:00, Title: tuhan kedua, Rating5 of 8765432 reviews

No comments:

Post a Comment