Terima kasih atas lapar yang mengajariku menghargai setiap makanan.
merasakan nikmatnya menyantap hanya nasi putih dan tempe atau kerupuk dan mie instan
setiap saat memasak nasi,makan,atau mencuci piring,seakan selalu diingatkan
untuk selalu bersyukur,jangan terjebak oleh urusan perut.
karna ada banyak orang di luar sana yang lebih pantas untuk mengeluh.
Terima kasih kepada letih,yang mengajariku mensyukuri setiap rejeki yang engkau berikan.
menghargai setiap pemberian,berapapun itu upahMu,engkau selalu mengingatkanku untuk berbagi dengan yang lain.
karena di tiap harta dari tetes keringatku,ada hak hak mereka yang harus aku berikan.
terima kasih kepada airmata yang senantiasa mendidikku untuk tersenyum,
segetir apapun derita yang aku alami,
ia meyakinkanku untuk tetap berjuang dan memberi harapan.
memahami bahwa kita tak kan bisa belajar dari sebuah kesenangan.
di setiap cobaan yang engkau timpakan,selalu ada hikmah yang harus aku petik.
begitulah cara tuhan mengajarkan kita tentang arti hidup.
terima kasih atas sepi yang mengajariku untuk terus bertahan.
bersabar dengan segala keadaan,ikhlas dengan segala ketentuanMu.
Sepi yang memaksaku bangkit,mengambil wudhu,dan tersungkur di kakiMu,
bersujud menangis mengiba,mencurahkan segala keluh kesah yang selama ini tak pernah mereka dengar,
menumpahkan segala kesedihan dan asa yang selama ini
mungkin tak pernah aku ceritakan kepada mereka.
karna hanya engkaulah yang bisa mengerti dan menolongku.
saat itulah doa doa begitu nyaring untuk di dengarkan.
terima kasih kepada malam yang membuat kesendirianku terasa indah.
saat dimana aku bisa meletakkan letih dan memeluk hangat mimpi.
ditemani secangkir kopi pahit,aku sudah bisa berdamai dengan takdir.
mengikhlaskan segala yang telah terjadi,ridho dengan segala ketetapaNya.
bahkan dengan kenangan yang selama ini aku perangi,kini aku mulai bisa
memeluknya dan menyadari bahwa kebencianku kepadanya adalah sikap yang salah.
memaafkan segala rasa kecewa dan sakit hati.
merelakan mereka semua pergi dengan menghilang.
dan malamlah yang memberiku waktu untuk itu semua.
Terima kasih untuk semuanya
terima kasih atas cobaan yang membuatku kian dewasa
terima kasih atas luka yang membuatku kuat
terimah kasih kepada kegagalan yang membuatku tak putus asa
terima kasih kepada kalian yang telah membacanya :)
Terima kasih Untuk Semuanya
Posted by: Risalahati
Dedic Ahmad Updated at: 21:15