Menjalin hubungan percintaan dengan kekasih, lalu putus di tengah jalan, merupakan hal yang menyakitkan. Terlebih lagi jika sudah bertahun-tahun membina hubungan asmara. Selain merasa sangat sia-sia, berbagai macam pengorbanan yang sudah dilakukan pun menjadi tidak berarti. Apakah Anda pernah merasakannya?
Menurut hasil survei yang dilakukan oleh Wolipop secara online, Senin (5/11/2012), dari 182 responden yang berpartisipasi, ternyata 93% pasangan mengaku putus setelah pacaran selama bertahun-tahun. Bahkan beberapa di antara mereka ada yang sudah menjalin hubungan percintaan selama lebih dari 10 tahun, tetapi kandas di tengah jalan.
"Pernah, padahal sudah 10 tahun lebih," tulis Sita (bukan nama sebenarnya) kepada akun Twitter Wolipop.
Hal yang serupa pun dialami oleh Gina (bukan nama sebenarnya), "Sudah pacaran 10 tahun sebenarnya."
Ada juga responden lainnya yang menceritakan tentang kakaknya yang sampai depresi, pasca putus dengan kekasihnya yang sempat menjalin asmara selama delapan tahun.
"Kakakku sudah pacaran delapan tahun, lalu putus. Sejak itu, seminggu tiga kali selama dua tahun seorang psikiater terapi kakak saya yang depresi luar biasa," ungkap Vika (bukan nama sebenarnya).
Meskipun banyak yang mengalami putus cinta setelah pacaran lama, namun 6,5% responden sisanya merasa beruntung bahwa kejadian tersebut tidak menimpa mereka. Mereka pun berharap hal itu tidak akan pernah terjadi.
"Sekarang masih ngejalanin hampir enam tahun. Tapi jangan sampai putus," jelas Tisa (bukan nama sebenarnya).
Menurut hasil survei yang dilakukan oleh Wolipop secara online, Senin (5/11/2012), dari 182 responden yang berpartisipasi, ternyata 93% pasangan mengaku putus setelah pacaran selama bertahun-tahun. Bahkan beberapa di antara mereka ada yang sudah menjalin hubungan percintaan selama lebih dari 10 tahun, tetapi kandas di tengah jalan.
"Pernah, padahal sudah 10 tahun lebih," tulis Sita (bukan nama sebenarnya) kepada akun Twitter Wolipop.
Hal yang serupa pun dialami oleh Gina (bukan nama sebenarnya), "Sudah pacaran 10 tahun sebenarnya."
Ada juga responden lainnya yang menceritakan tentang kakaknya yang sampai depresi, pasca putus dengan kekasihnya yang sempat menjalin asmara selama delapan tahun.
"Kakakku sudah pacaran delapan tahun, lalu putus. Sejak itu, seminggu tiga kali selama dua tahun seorang psikiater terapi kakak saya yang depresi luar biasa," ungkap Vika (bukan nama sebenarnya).
Meskipun banyak yang mengalami putus cinta setelah pacaran lama, namun 6,5% responden sisanya merasa beruntung bahwa kejadian tersebut tidak menimpa mereka. Mereka pun berharap hal itu tidak akan pernah terjadi.
"Sekarang masih ngejalanin hampir enam tahun. Tapi jangan sampai putus," jelas Tisa (bukan nama sebenarnya).
93% Pasangan Biasanya Putus Setelah Pacaran Bertahun Tahun
Posted by: Risalahati
Dedic Ahmad Updated at: 09:31
No comments:
Post a Comment