Kim Ramsey mengidap Persistent Genital Arousal Disorder (PGAD), kondisi medis yang membuatnya merasa terangsang terus-menerus walau tidak sedang berhubungan intim.
Di kereta api, di mobil, bahkan saat mengerjakan pekerjaan rumah,
Ramsey dengan mudah terangsang hingga orgasme.
SAAT para wanita mengelabui pasangannya dengan orgasme palsu, wanita yang satu ini justru tak bisa berhenti orgasme.
Kim Ramsey mengidap Persistent Genital Arousal Disorder (PGAD), kondisi medis yang membuatnya merasa terangsang terus-menerus walau tidak sedang berhubungan intim. Di kereta api, di mobil, bahkan saat mengerjakan pekerjaan rumah, Ramsey dengan mudah terangsang hingga orgasme.
Kondisi ini dimulai saat Ramsey jatuh dari tangga, tahun 2001 silam. Insiden ini menyebabkan kista Tarlov di tulang belakangnya, tepat dititik pusat orgasme wanita. Namun Ramsey baru menyadarinya tujuh tahun kemudian, saat bercinta dengan kekasihnya.
“Saya orgasme non-stop selama empat hari. Saya pikir saya sudah gila,” ujar Ramsey seperti dikutip Daily Mail baru-baru ini. “Saat itu saya orgasme sekitar 200 kali. Rasa sakit dan lelahnya luar biasa,” sambung perempuan 44 tahun itu.
Mudah orgasme membuat banyak wanita iri pada Ramsey, padahal kondisi ini betul-betul menyiksa, karena setelah orgasme tubuhnya langsung terasa lemas dan nyeri. Wanita yang berprofesi sebagai perawat ini juga kesulitan mencari pasangan.
“Wanita lain penasaran bagaimana caranya bisa orgasme, sedangkan saya penasaran bagaimana caranya menghentikan orgasme,” ungkap Ramsey kepada The Sun.
Ramsey telah mendatangi sejumlah spesialis, namun tak satu dokter pun yang mampu menyembuhkannya dari kondisi aneh itu. Kondisi ini sangat langka dan tidak banyak penelitian mengenai hal ini.
“Saat ini saya masih bisa bekerja. Tapi tanya pengobatan yang tepat, kondisi ini hanya dapat membatasi kemampuan saya untuk bekerja. Saya tidak mau itu. Kondisi ini telah menghancurkan kesempatan saya untuk menjalin sebuah hubungan,” pungkasnya.
Wanita Ini Tidak Bisa Berhenti Orgasme
Posted by: Risalahati
Dedic Ahmad Updated at: 04:20
No comments:
Post a Comment