Kelainan itu dideritanya sejak ia dilahirkan bersama dengan kelainan lainnya, yaitu tidak dapat menghisap, menelan, muntah, atau batuk. Menurut dokter yang merawatnya, Maddison merupakan satu-satunya manusia yang memiliki kelainan seperti itu.
Lantaran kondisinya tersebut, Maddisson, harus menghabiskan hidupnya di Rumah Sakit Musgrove, Taunton, Somerset, dimana ia terus diawasi setiap saat. Seperti diberitakan oleh Dailymail, Minggu (3/2/2013).
Namun dokter saat ini dokter mengizinkannya pulang ke rumah orangtuanya, walaupun ia harus secara teratur menjalankan perawatan ketat dari kamar tidurnya sendiri.
Ibundanya Tamsin Whately, 21, mengatakan dia benar-benar bersemangat mengetahui putrinya diperbolehkan pulang.
"Ini merupakan perasaan teraneh yang saya rasakan ketika mengetahui bahwa dia akan berada di sebelah kamar tidur saya sekarang, saya bangga padanya," tuturnya.
Dokter pertama kali menyadari ada sesuatu yang salah dengan Maddison, yang lahir pada bulan Oktober 2011, ketika ia mendeguk bukannya menangis ketika dilahirkan.
"Dia memiliki kondisi neuromuskuler terdiagnosis. Pada dasarnya dia tidak memiliki refleks. Saat dilahirkan dia terlihat benar-benar normal, tapi ia tidak bisa menangis atau menelan atau sesuatu seperti itu," kata Tamsin.
"Pada bulan Juli dia menggunakan trakeostomi untuk membantunya bernapas dan dia telah mengalami banyak operasi sejak itu. Saat ini ia telah belajar berguling, dan dia tidak berhenti hingga ia menabrak sesuatu, dan dia menyukainya," tuturnya.
Keluarga Maddison berencana membawanya pulang sebelum akhir bulan ini, dimana mereka berencana bertemu dengan dokter yang mengobatinya sebelum membawanya pulang.
Maddison Gill, Bayi yang Tak Dapat Menangis
Posted by: Risalahati
Dedic Ahmad Updated at: 15:52
No comments:
Post a Comment